Assalamu’alaikum dan selamat malam TaniaHolic, sudah lama ya
rasanya saya tidak ngeblog. Malam ini mungkin akan sedikit berbeda dari
biasanya dan yang akan saya bahas malam ini adalah Indonesia.
Indonesia adalah Ibu Pertiwi yang kaya akan kebudayaan,
agama, ras dan suku dan Indonesia adalah paru-paru dunia. Tapi mari sama-sama
kita lihat Indonesia sekarang, ditahun 2019 ini Indonesia mengalami beberapa
masalah dari kebakaran hutan dan lahan yang mengakibatkan terjadinya kabut asap
sehingga menimbulkan penyakit Ispa. Kemudian disusul oleh Mahasiswa demonstran
yang menolak pembubaran KPK dan menolak RUU KUHP yang dibilang peraturan
ngawur, dan setelah sehari demo berlangsung datang berita tentang Aparat Kepolisian
dan Mahasiswa yang saling adu jotos diteruskan dengan kedatangan anak STM.
Betapa kacaunya negeri ini sekarang, saya hanya pengamat
dari jauh. Miris rasanya melihat saudara-saudara kita saling baku hantam. Miris
melihat rakyat yang tidak lagi percaya pada wakil rakyatnya sendiri, miris melihat
pemerintah yang menjadi penghianat rakyat. Semua berputar setiap tahunnya.
Untuk masyarakat mari saling pikul memikul dalam memadamkan
api, bukannya malah menyalahkan Presiden. Presiden tidak sepenuhnya salah dalam
masalah ini, Presiden lebih tau apa yang harus dia lakukan karena dia adalah
seorang pemimpin negeri ini.
Untuk Mahasiswa bisakah kalian tidak anarkis ketika demo?
Mahasiswa berdemo untuk menyampaikan, menyalurkan aspirasi dari rakyat. Kalian adalah
perwakilan dari rakyat kecil yang aspirasinya tidak didengar. Tolong jangan
anarkis, itu tidak akan menyelesaikan masalah.
Untuk anak STM, saya tidak tau latar belakang kalian kalau
kalian suka baku hantam dijalanan. Tapi saya miris melihat kalian, kalian yang
masih dibilang anak dibawah umur sudah ikut-ikutan dalam Demo Mahasiswa, saya
tidak tau siapa yang menggerakkan kalian atau kalian yang bergerak dengan
sendirinya dengan niatan untuk membantu kakak-kakak Mahasiswa. Saya rasa itu
tidak perlu, tapi kalau memang kalian punya Aspirasi sendiri untuk disampaikan,
Silahkan. Itu menjadi point tersendiri untuk kalian.
Untuk Aparat kepolisian, bisakah kalian memaklumi Mahasiswa?
Mungkin diantara perilaku mereka mungkin ada yang membuat kalian sakit hati.
Atau perilaku kalian kepada Mahasiswa ada yang tidak mengenakan sehingga bisa
dikatakan Mahasiswa menjadi gila akan aksinya kepada kalian. Tolong redam emosi
kalian. Saya dapat berita berupa postingan lebih keintinya “ Kalau nanti ada
masalah, jangan cari kami untuk minta tolong “. Lantas kalau benar kalian
seperti itu, kepada siapa lagi kami minta tolong kalau bukan kepada kalian? Jangan
karena ego yang tidak bisa dipatahkan, membuat rasa persaudaraan kita menjadi
patah.
Untuk para netizen, bisakah kalian bijak dalam menggunakan
Smartphone kalian. Saya ketemu beberapa video itu diposting oleh teman saya,
tidak sampai sejam itu postingan udah banyak yang mengupload. Dan 3 jam setelah
itu postingan video tadi diklarifikasi kalau itu sudah lewat 1 tahun yang lalu.
Saya miris, ini saya tanya dapat video ini darimana dengan santai mereka jawab “gak tau“.
Kalau memang Indonesia sekarang banyak mengalami masalah,
bubarkan saja yang lama dan bentuk yang baru. Memang tidak mudah, daripada
saudara kita saling baku hantam. Ini aspirasi saya, saya menyalurkannya lewat
tulisan atau blog yang saya buat sendiri. Terimakasih.
:):):)